Program Kemitraan Masyarakat (PKM) di Kecamatan Pauah Duo Kabupaten Solok Selatan

PELATIHAN KEPADA TUKANG KONSTRUKSI UNTUK PEMBANGUNAN RUMAH SEDERHANA AMAN GEMPA Di Kecamatan Pauah Duo Kabupaten Solok Selatan.

Pelaksana:

Dr. Eng. Prima YanePutri , S.T, M.T
Risma Apdeni, S.T, M.T
Windry Novalia Jufri, S. Pd, M. Pd

RINGKASAN

Gempa bumi tektonik berkekuatan 5,3 SR mengguncang Solok Selatan padahari Kamis (28/2/2019) sekitar pukul 06.27 WIB. Episenter gempa bumi ini berada di koordinat 1,4 LS dan 101,53 BT, berlokasi di darat pada jarak 36 km arah timur laut Padang Aro, Kabupaten Solok Selatan pada kedalaman 10 km.Guncangan gempa dirasakan di Solok Selatan mencapai skalain tensitas V-VI MMI. Berdasarkan data BPBD Kabupaten Solok Selatan, lebih dari 479 bangunan rumah rusak beserta 15 unit fasilitas umum rusak ringan dan menimbulkan kerugian hingga Rp 25,6 miliar lebih. Kerusakan ini sebagian besar dialami oleh rumah masyarakat dengan konstruksi sederhana, karena rumah masyarakat tersebu tumumnya hanya dikerjakan oleh tukang lokal yang belum memahami kaidah teknis persyaratan pembangunan rumah yang aman terhadap gempa. Oleh karena itu, tukang local sebagai ujung tombak pembangunan perumahan di masyarakat, memang sudah seharusnya mendapatkan perhatian lebih karena di tangan merekalah ditentukan kekuatan struktur yang didirikan. Pemakaian bahan bangunan yang berkualitas dan pekerjaan konstruksi yang mengacu kepada persyaratan pokok pembangunan rumah yang aman gempa haruslah dipenuhi, agar bangunan yang dibangun dapat menjadi lebih kokoh, kuat, dan jika terjadi gempa tidak membahayakan penghuninya.

Kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tukang konstruksi local dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi rumah sederhana yang ramah terhadap gempa. Kegiatan ini juga diharapkan memberikan kontribusi terhadap minimnya kerusakan rumah sederhana yang akan terjadi akibat gempa bumi, karena telah didisain sesuai dengan peraturan yang sesuai SNI dan persyaratan pokok rumah aman gempa. Kegiatan pelaksanaan dimulai dengan tinjauan pustaka, melakukan survey awal kelokasi kegiatan, sosialisasi kepada masyarakat tukang lokal, membuat booklet, melaksanakan pelatihan dan melakukan evaluasi dan monitoring untuk memberikan penjelasan lanjutan dan tambahan yang diperlukan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini telahsuksesdilaksanakan di Kecamatan Pauah DuoKabupaten Solok Selatan selama empat hari (26-29 September 2019) yang lalu dengan jumlah peserta 20 orang yang terdiri dari tukang konstruksi dan anggota masyarakat dari empat Nagari di Kecamatan Pauah Duo. Peserta pelatihan sangat antusias terhadap penyampaian materi pelatihan karena menambah ilmu mereka yang sebagian besar berlatar pendidikan rendah dan tidak ditunjang oleh adanya pendidikan keilmuan di bidang konstruksi. Hasil evaluasi menunjukkan rata-rata peningkatan pengetahuan tentang persyaratan pokok rumah aman gempa meningkat lebih dari 60%. Dengan demikian peserta memiliki pengetahuan tentang teknologi sederhana yang dapat diterapkan pada kegiatan pembangunan rumah dan perbaikan rumah yang rusak akibat gempa.

Lampiran. Dokumentasi Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

Rapat koordinasi dengan Camat Pauah Duo sebelum pelaksanaan kegiatan